Translate
Posted by : Bagus Pujianto
Kamis, 29 Desember 2016
Open Systems Interconnection (OSI)
Open Systems Interconnection (OSI) adalah sebuah model referensi
arsitektur antarmuka jaringan yang dikembangkan oleh ISO yang kemudian
menjadi konsep standard komunikasi jaringan di hampir semua perangkat
jaringan.
1. Physical >> pada layer ini berupa alat-alat yang nyata (fisik) misalnya ethernet, wireless, dll.
2. Link >> pada layer ini terdapat identitas unik yaitu mac address.
3. Network >> pada layer ini terdapat IP yang digunakan.
4. Transport >> pada layer ini terdapat TCP dan UDP, nah sedikit tambahan UDP ini merupakan spam karena tidak dapat diatur, dan dapat menjalankan perintah secara sendirinya.
5. Session >> pada layer ini terdapat domain resolve, nah ketika kita buka browser trus hanya loading trus tanpa memunculkan tampilan apa-apa itu yang dinamakan tidak resolve. dan kemungkinan ada masalah pada domain resolvenya.
6. Presentation >> pada layer keenam ini meliputi enkripsi, deskripsi, dan mime.
7. Application >> layer ini layer terakhir yang terdapat DNS, DHCP, dll.
Paket Header
Syarat untuk paket header yaitu:
1. Data >> harus ada datanya.
2. Options >> adanya persyaratan.
3. Destination >> harus ada tujuannya.
4. Source >> harus terdapat sumbernya.
5. Protocol >> tahapan ini data mendapatkan stempel.
6. Identification >> waktu lamanya data tinggal.
7. Yang terakhir data dikelompokan menurut klarifikasinya.
Posting Komentar